Text
Pencahayaan pada Perpustakaan Nasional Indonesia
Buku Pencahayaan pada Perpustakaan Nasional Indonesia | Cahaya adalah aspek penting dalam mendukung kenyamanan visual. Kebutuhan akan cahaya dapat mempengaruhi kelangsungan aktivitas manusia. Apabila suatu sumber cahaya terlalu redup atau terlalu kontras dapat mengganggu aktivitas yang membutuhkan konsentrasi tinggi pada mata. Untuk itu dibutuhkan suatu sistem pencahayaan yang optimum pada suatu objek agar suatu kegiatan dapat berjalan dengan lancar dan memberikan kenyamanan visual bagi manusia. Standar Nasional Indonesia (SNI) sebagai tolok ukur standarisasi di Indonesia telah menetapkan standar pencahayaan untuk berbagai macam jenis ruangan. Jenis kegiatan yang dilakukan di dalam ruangan akan menentukan tingkat iluminasi yang dibutuhkan karena jenis kegiatan yang berbeda akan memerlukan tingkat iluminasi yang berbeda pula. Dalam hal ini, kegiatan membaca sering dilakukan di dalam perpustakaan dan membutuhkan tingkat iluminasi yang baik agar mata tidak mengalami silau dan kelelahan. Sesuai dengan tingkat iluminasi yang dipersyaratkan SNI pada kuat penerangan, maka kebutuhan tingkat kuat penerangan (iluminasi) pada perpustakaan dengan adalah 300 lux. Dalam desain interior Perpustakaan, cahaya dibutuhkan untuk menciptakan lingkungan yang mampu memenuhi kebutuhan akan penerangan yang sesuai dengan fungsi dan kenyamanan visual. Selain itu, diperlukan pengontrolan dalam sistem pencahayaan baik yang bersumber dari pencahayaan alami dan buatan dalam suatu bangunan agar terciptanya bangunan yang low energy consumption dan tetap memenuhi kebutuhan. Buku Pencahayaan pada Perpustakaan Nasional Indonesia ini diterbitkan oleh Penerbit Buku Pendidikan Deepublish.
Tidak tersedia versi lain