Text
Demokrasi dan Kematiannya: Menggugat Rezim Politik Dinasti dan Oligarki
Literatur yang tersaji dalam buku ini mendedah kemunduran demokrasi di era pemerintahan Presiden Jokowi; mengupas bagaimana demokrasi yang seharusnya menjadi alat untuk mewujudkan kesejahteraan rakyat, justru berubah menjadi alat legitimasi kekuasaan bagi kelompok oligarki dan dinasti politik untuk melangsungkan kepentingan politik dan ekonomi. Pada bagian pertama, diuraikan pergeseran pemerintahan Jokowi dari demokrasi ke oligarki. Kemudian, bagian kedua dan ketiga menjelaskan bagaimana demokrasi elektoral telah terdistorsi, baik melalui pemilu yang kurang berkualitas maupun fenomena korupsi yang merusak tatanan politik. Bagian keempat menyoroti dinamika politik pasca-pemilu, dengan fokus pada peran oposisi dalam menjaga demokrasi tetap hidup dan waras. Buku ini laik menjadi bahan refleksi yang tajam, baik bagi para pembuat kebijakan, akademisi, maupun masyarakat luas yang menginginkan perubahan nyata dalam sistem demokrasi kita.
Dari urutan kronologis maupun tema-tema yang ditulis dalam setiap opini yang terfokus pada kritik terhadap pemerintahan Presiden Jokowi ini memperlihatkan bahwa buku ini hadir pada saat yang tepat. Buku yang ditulis oleh Umar Sholahudin berjudul Demokrasi dan Kematian-nya: Menggugat Rezim Politik Dinasti dan Oligarki ini sangat penting sebagai bagian dari referensi kajian ilmu politik maupun karya dengan sidang pembaca yang lebih luas dari insan cita akademik.
Airlngga Pribadi Kusman, Ph.D.
(Dosen Departemen Ilmu Politik Universitas Airlangga)
Tidak tersedia versi lain