Lima tahun sebelum Pemilu digelar, pemerintah mengeluarkan buku direktori yang berisi biografi 27 partai. Bab I Dasar Ketuhanan, II. Dasar Kebangsaan, III. Dasar Marxisme, IV. Partai Lain-lain, V. Bagian, Seksi, dan Anggota-anggota DPR RI.
Buku ini memberikan pemahaman tentang bagaimana partai politik dan politisi membangun pondasi dan dasar berpolitik dalam kerangka persaingan politik diera demokrasi. Perubahan signifikan persaingan politik telah terjadi sejak era reformasi dan menyaratkan peran dan kontribusi riil partai politik sebagai elemen penting dalam berdemokrasi.
Buku ini dicap sebagai “bacaan berbahaya” sejak pertama kali terbit dalam bahasa Swedia 30 tahun lalu. Tetapi sebagai karya daya tariknya bukan hanya pada bagaimana kekuasaan Orba begitu takut pada buku ini, melainkan cara Olle Tornquist menempatkan pokok pembahasan atas Peristiwa G30S 1965. Tornquis mengupas persoalan yang hampir tidak pernah dicermati dengan sungguh-sungguh di dalam karya…
Partai politik sudah sering diakui sebagai penghubung penting ke tata kelola pemerintahan demokratis. Sebuah sistem partai yang terbuka, berorientasi partisipan, layak dan representatif yang bekerja dalam prosedur pemilihan umum yang bebas dan adil dapat melakukan tugas-tugas yang memungkinkan pemerintahan yang demokratis
Undang-Undang ini mengakomodasi beberapa paradigma baru seiring dengan menguatnya konsolidasi demokrasi di Indonesia, melalui sejumlah pembaruan yang mengarah pada penguatan sistem dan kelembagaan Partai Politik, yang menyangkut demokratisasi internal Partai Politik, transparansi dan akuntabilitas dalam pengelolaan keuangan Partai Politik, peningkatan kesetaraan gender dan kepemimpinan Partai P…
Why di the viters in Javanese villages persistently vote for the same political party in general elections? What variables that explain voting behavior in Javanese villages? Among the variables, which variables make a relatively greater contribution than others? The analysis presented in this study has successfully shed the light on these questions.
Buku ini membahas peran politik para mantan orang-orang penting di militer. Tidak seluruh para petinggi militer itu berhenti begitu saja aktivitasnya pasca pensiun. Tidak sedikit dari mereka masuk ke wilayah politik, suatu wilayah yang'diharamkan' ketika mereka masih aktif di militer pasca reformasi. Pilihan terhadap peran politik mantan militer itu tidak hanya menarik, melainkan juga berisikan…
Buku ini mengangkat persoalan politik berbiaya tinggi dalam perspektif yang komprehensif dan mawararkan solusi praktis. Sebagai sebuah gagasan besar, ada tiga hal yang menarik dicermati. Pertama, gagasan partai advokasi berisi tuntunan bagaimana seharusnya parpol menjalankan fungsi-fungsi politiknya secara masif dan berkualitas, yang bobot pengaruhnya terhadap dukungan rakyat melebihi pengaruh …
"Buku ini memberi penjelasan lebih lanjut tentang program partai politik anti-revolusi yang ditulis oleh Kuyper. Dalam jilid kedua buku ini, penerapan yang ditawarkan tidak secara ketat mengikuti urutan program kami dalam perjalanannya. Terdapat dua alasan untuk ini. Alasan pertama, beberapa pertanyaan mendasar tentang prinsip yang menjadi latar depan dalam program kami telah dibahas di jilid p…
Fenomena politik berbiaya tinggi atau high cost politics, asal muasal budaya korupsi , seharusnya menjadi perhatian serius segenap elemen bangsa, terutama cendekiawan dan elite politik. Namun dalam kenyataannya, kajian terkait politik biaya tinggi pada umumnya tidak tuntas, kecuali sekedar menghasilkan kesimpulan dan rekomendasi bahwa persoalan tersebut mengancam eksistensi demokrasi. Buku ini…
Buku ini menggambarkan secara apik betapa demokrasi elite masih terjadi di era reformasi ini. Pembaca akan diajak untuk memhami partai politik dari masa ke masa dan ikhtiar politik era reformasi. Pembahasan mendalam mengenai demokrasi dan partai politik ini dapat membuka mata pembaca mengenai pseudo partai politik dan pseudo demokrasi. Melalui buku ini, diharapkan partai-partai politik di Indon…
Buku ini memberikan pemahaman tentang bagaimana partai politik dan politisi membangun pondasi dan dasar berpolitik dalam kerangka persaingan politik di era demokrasi. Perubahan signifikan persaingan politik telah terjadi sejak era reformasi dan menyaratkan peran dan kontribusi riil partai politik sebagai elemen penting dalam berdemokrasi. Persoalan yang sering muncul adalah bagaimana partai pol…
buku ini mengulas secara mendalam pola-pola konsentrasi-dekonsentrasi kuasa kepartaian yang terekam dala sejarah kemunculan dam dinamika politik di Indonesia sejak berlangsungnya era liberalisasi politik 1999. Semakin menguatnya posisi aktor politik, pemegang kuasa tertinggi partai, menjadi gejala yang paling menonjol dalam membaca corak institusionalisasi kepartaian saat ini. Kisah konsolidasi…
Pada era reformasi ini, partai politik kerap dirundung oleh persoalan konflik internal dan perpecahan partai. Partai-partai berpengaruh yang memiliki kursi di parlemen nasional, tanpa terkecuali, pernah mengalami konflik. Konflik internal partai itu, bahkan beberapa di antaranya berujung pada keretakan dan pembentukan partai-partai baru. Situasi ini tentunya amat disayangkan mengingat partai me…
Buku ini secara khusus membahas mengenai penyelesaian perselisihan internal partai politik berdasarkan ketentuan hukum yang berlaku di Indonesia dan hubungannya dengan Pejabat Tata Usaha Negara terkait, yaitu Menteri Hukum dan HAM RI. Selainmendasarkan pada teks ketentuan hukum yang berlaku (UU No. 2 Tahun 2008 Jo. UU No.2 Tahun 2011), pembahasan dalam buku ini juga dilakukan dengan menelusuri …
Gagalnya partai politik Islam: studi perbandingan partai Masyumi (Indonesia) dan partai Islam Se-Malaysia (PAS) 1945-1969, buku ini membahas kegagalan partai Islam dalam arus demokrasi yang baru tumbuh dengan memfokuskan perjuangan politik antara partai politik Islam dan negara di Indonesia dan Malaysia. Fokus pembahasannya pada partai Islam Masyumi (Indonesia) dan Partai Islam se-Malaysia (PAS…
Tahun 2014 adalah Tahun Partai Politik, dimana Pemilu Legislatif dan Pilpres diadakan pada tahun ini. Pesta demokrasi 5 tahunan itu akan menjadi tonggak sejarah bagi perjalanan demokrasi dan konsolidasinya di Indonesia. Segenap warga negara Indonesia yang masih memercayai demokrasi sebagai jalan terbaik bagi perjalanan kebangsaan dan kenegaraan tentu berharap akan suksesnya pemilihan umum secar…
Buku ini tidak hanya membedah permasalahan partai politik dan sistem kepartaian, pemilu, dan format keparlemenan serta kualitas kinerja legislatif yang dihasilkan oleh pemilu-pemilu Era Reformasi, melainkan juga menawarkan “peta jalan” perubahan yang perlu dilakukan agar sistem demokrasi pasca Orde Baru benar-benar berorientasi pada kepentingan rakyat dan kolektivitas bangsa kita.