Garis perjalanan hidup setiap manusia telah ditetapkan sejak dalam kandungan. Rezeki telah tersedia. Ajal telah tentu. Amal usaha telah terbentang. Inilah "Lembaga Hidup". Tuangan yang berbentuk menurut barang-barang yang dicita-citakan akan tercipta setelah bahan-bahannya dituangkan ke dalamnya. Melalui buku ini, Buya Hamka mengajak untuk berikhtiar menuang lembaga hidup masing-masing dengan b…
Buku ini tidak menguraikan tentang tasawuf, meski judulnya Tasawuf Modern. Buku ini tetap relevan, meski ditulis puluhan tahun yang lalu. Temanya tentang bahagia, topik yang tidak pernah selesai diperbincangkan, dan selalu ingin diwujudkan oleh siapa pun, dan dengan cara apa pun.
Sejarah telah mencatat, budi Al-Qur'an telah menyebabkan timbulnya suatu umat yang besar. Gema suaranya berkumandang dibawah kolong langit ini, ke timur , ke barat ke utara dan ke selatan. Peradabannya diakui sebagai rantai emas yang gilang gemilang di dalam sejarah peradaban manusia.
Lahir, berjuang, dan akhirnya mati. Demikian kita menjalani hidup. Melalui buku ini, Buya Hamka menguraikan tentang rahasia kehidupan dan perilaku manusia. Akhirnya Buya sampai pada kesimpulan, "Islam memulangkan kekuasaan kepada Allah belaka, yang Esa di dalam kekuasaannya. Itulah Tauhid yang mengakui Tuhan hanya satu.