Selama ini Kartini dimengerti orang hanya sebagai pendekar emansipasi wanita Jawa. Lewat studi terhadap surat-surat dan notanya kepada Menteri jajahan Idenburg dan Gubernur Jenderal Rooseboom (1993). Buku ini patut dibaca terutama oleh para aktivis wanita, kaum feminis, politikus wanita, mahasiswa sejarah, dan semua kalangan yang menaruh perhatian terhadap usaha-usaha pelurusan sejarah bangsa ini.