Koleksi Elektronik
Dimensi Etika Dan Hukum Profesionalisme Pers
Sajian buku ini sejatinya merupakan sebuah refleksi keterpaksaan. Ketika seorang putra Bali, Made Mangku Pastika, merasakan keterpaksaan. Tatkala sudah tak tahan lagi menghadapi pemberitaan pers (dalam hal ini) Bali Post.Keinginan untuk menyelesaikan kekusutan berdasarkan prinsip kekeluargaan ternyata tidak berhasil. Pada Akhrnya jalur hukum perdata pun ditempuh. Terasa pahit, ketika Made Mangku Pastika menoreh sejarah, menggugat saudara sesama. Namun sekali lagi, itu terpaksa.
Tidak tersedia versi lain